Energy Academy - Pemantauan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun (PPLB3) https://energyacademy.id/program/PPLB3

Melaksanakan Tugas POM: Panduan untuk Pengawas Operasional Madya

Melaksanakan Tugas POM: Panduan untuk Pengawas Operasional Madya

Dalam industri pertambangan, Pengawas Operasional Madya (POM) memiliki peran penting dalam memastikan operasi tambang berjalan dengan aman, efisien, dan sesuai dengan regulasi. Mereka bertanggung jawab atas pengawasan teknis, keselamatan kerja, serta pengelolaan lingkungan di lokasi pertambangan. Artikel ini akan membahas secara mendalam tugas serta panduan bagi Pengawas Operasional Madya (POM) dalam menjalankan fungsinya.

1. Tugas Utama Pengawas Operasional Madya (POM)

Sebagai pemimpin di lapangan, Pengawas Operasional Madya (POM) memiliki berbagai tugas yang mencakup:

  • Mengawasi dan memastikan operasional tambang sesuai dengan kaidah teknis pertambangan.
  • Menjaga keselamatan dan kesehatan kerja (K3) bagi seluruh karyawan tambang.
  • Melakukan inspeksi rutin dan evaluasi terhadap prosedur operasional.
  • Memberikan pembinaan kepada pekerja terkait penerapan standar keselamatan dan efisiensi kerja.
  • Menindaklanjuti potensi risiko yang dapat menghambat kegiatan pertambangan.

2. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam Pertambangan

Keselamatan adalah prioritas utama dalam industri tambang. Pengawas Operasional Madya (POM) bertanggung jawab untuk memastikan penerapan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan langkah-langkah berikut:

  • Memastikan setiap pekerja menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) yang sesuai.
  • Menerapkan prosedur kerja aman untuk mencegah kecelakaan kerja.
  • Melakukan pelatihan evakuasi dan simulasi keadaan darurat secara berkala.
  • Mengawasi kepatuhan terhadap regulasi K3 di lokasi tambang.

3. Pengawasan Lingkungan dan Keberlanjutan

Selain keselamatan kerja, aspek lingkungan juga menjadi bagian penting dalam tugas Pengawas Operasional Madya (POM). Beberapa langkah yang harus dilakukan meliputi:

  • Memastikan pengelolaan limbah tambang dilakukan dengan benar.
  • Mengawasi kegiatan reklamasi pascatambang agar sesuai dengan regulasi lingkungan.
  • Mengurangi dampak pencemaran udara, air, dan tanah akibat aktivitas tambang.
  • Menerapkan praktik pertambangan berkelanjutan untuk menjaga keseimbangan ekosistem.

4. Peningkatan Kompetensi dan Pelatihan bagi Pengawas Operasional Madya (POM)

Agar dapat menjalankan tugas dengan optimal, Pengawas Operasional Madya (POM) perlu terus meningkatkan kompetensinya melalui pelatihan dan sertifikasi. Salah satu cara terbaik adalah mengikuti Diklat Pengawas Operasional Madya (POM) yang memberikan wawasan mendalam mengenai kaidah teknis pertambangan, keselamatan kerja, serta pengelolaan lingkungan tambang.

Kesimpulan

Energy Academy - Pengawas Operasional Madya (POM) https://energyacademy.id/program/pom

Sebagai pemimpin dalam operasional tambang, Pengawas Operasional Madya (POM) memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan keselamatan, efisiensi, serta keberlanjutan industri pertambangan. Dengan memahami dan menerapkan standar teknis yang berlaku, mereka dapat mengelola tambang dengan lebih baik dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Untuk meningkatkan keahlian mereka, mengikuti pelatihan di Energy Academy adalah langkah yang sangat disarankan guna memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif dalam menjalankan tugasnya.